Pages


Saturday, March 2, 2013

PSM Makassar Juga Laporkan PSSI dan LPIS Ke FIFA

#Follow >>> @SBI_official

Sepak BOLA Indonesia
- Pelatih PSM Makassar, Petar Segrt berencana untuk melapor langsung ke AFC dan FIFA terkait kejanggalan dan pelanggaran yang terjadi kala PSM bertemu Perseman Manokwari di Stadion Maguwoharjo, Selasa (26/2) lalu.

Langkah yang dilakukan Petar bukan berarti tidak percaya pada PSSI lagi, tapi dirinya ingin agar masalah seperti ini tidak berlarut-larut dan terus terulang. Karena, menurut Petar, pelanggaran dan kejanggalan yang yang terjadi saat itu sangat serius dan seharusnya menjadi perhatian lebih dari PSSI dan PT LPIS selaku penyelenggara IPL.

“Masalah seperti ini terus terulang karena kurang perhatian. Makanya, sepakbola Indonesia tidak maju-maju,” ujarnya.

Mantan pelatih Bali Devata itu juga menilai jika antara PSSI dan PT LPIS tidak sinkron. Hal itu terbukti dengan kasus yang dialami Cristian Febre. Pemain asal Chile itu dilarang main 25 menit sebelum laga karena hanya mengantongi ITC Clearence.

Padahal ITC itu dikeluarkan sendiri oleh PSSI. Namun, pihak LPIS tidak menerima ITC Clearence Febre.

“Anehnya, kenapa Zhekov bisa tiba-tiba main dengan ITC yang baru saja terbit. Padahal dalam starting list namanya tidak ada, ini sangat mencurigakan,” ujarnya.

Petar berharap agar kasus tersebut diselesaikan secepatnya. Menurutnya, adanya kasus ini akan semakin memperburuk keadaan sepakbola Indonesia yang mamang sudah krisis karena dualisme kompetisi.

Sementara itu, Media Official PSM, Andi Widya Syadzwina, juga mengatakan bahwa pihaknya sudah melayangkan surat protes terkait pelanggaran yang terjadi saat Perseman vs PSM. Dirinya juga menyakinkan bahwa surat tersebut sudah diterima PSSI dan PT LPIS.

“Dan tentunya kita kasih batasan waktu kepada mereka untuk menyelesaikan masalah ini. Setidaknya sebelum kita kembali ke Makassar untuk persiapan laga kandang,” ujarnya.

No comments:

Post a Comment