Latihan Keras Asupan Gizi Kurang Enam Pemain PSMS LI Tumbang

#Follow >>> @SBI_official

Sepak BOLA Indonesia - Ironisitas kembali menyeruak dari kubu PSMS Medan PT LI. Jelang laga lanjutan Kompetisi Divisi Utama 2013 kontra Persih Tembilahan, 9 Maret 2013 mendatang, sebanyak enam orang pemain, tumbang.

Menyesakkan karena mereka jatuh sakit, diduga lantaran mengalami dehidrasi hingga daya tahan tubuhnya melemah. Ini kemungkinan erat berhubungan dengan asupan gizi yang tidak mencukupi.Seperti dipapar dalam pemberitaan-pemberitaan sebelumnya, krisis keuangan parah kembali menerpa kubu PSMS LI. Saking parahnya, asap dapur mes mereka pun sampai tak mengebul. Untuk sekadar mengisi perut, pada para pemain disuguhi nasi bungkus. Itu pun bukan nasi bungkus "kelas lumayan", melainkan nasi bungkus berharga di bawah Rp 10 ribuan.

Ketika asap dapur mengebul lagi, manajemen menerapkan kebijakan lain yang juga -mau tak mau- membikin siapapun yang mendengarnya mengurut dada. Jatah makan bagi pemain dibatasi! Bagaimana mungkin ada manajemen klub yang (mengaku) profesional memberlakukan kebijakan macam begini?

Juru masak dapur katering PSMS LI, saat berbincang dengan Tribun, mengatakan pihaknya memang mendapatkan perintah demikian.

"Kalau untuk hari Sabtu, pemain cuma dapat jatah makan pagi, dek. Sedangkan siang dan sore nggak karena nggak latihan. Kalau tanding beda kebijakannya. Sementara di hari Minggu, tidak ada jatah makan. Senin besok mudah-mudahan tiga kali satu hari. Jadwal tiga hari sekali ini sampai hari Jumat," ujar sampai Kamis, tiga kali sehari. hanya diberikan jatah makan pagi, sementara Minggu kita istirahat tidak ada aktivitas, dan Senin sepertinya kembali tiga kali sehari," ujarnya di Mes Kebun Bunga, Jl Candi Borobudur, Medan, Sabtu (2/3/2013) pagi.

Pernyataan ini dibenarkan penyerang PSMS, M Affandi Lubis. "Iya, Mbak, memang beginilah sekarang. Mau bagaimana lagi. Hari ini kami dapat sarapan saja. Siang ini untung ada pesta di rumah kawan, jadi bisa makan di sana. Kalau nggak, ya, terpaksa beli di luarlah," kata Affandi diikuti tawa berderai.

Program Tak Berjalan

Pelatih Kepala PSMS LI, Suimin Diharja, tidak menampik telah terjadi penurunan level daya tahan tubuh pada para pemainnya. "Mereka dehidrasi ketika kita beri latihan keras. Saat daya tahan tubuh turun, virus mudah masuk. Enam pemain kita sekarang berada dalam kondisi tidak sehat," katanya saat ditemui Tribun, usai memimpin latihan reguler di Kebun Bunga.

Disinggung apakah kondisi ini disebabkan asupan sekadar nasi bungkus yang kemudian dilanjutkan dengan pembatasan jatah makan, Suimin tidak memberi jawaban eksplisit. "Seyogianya selain asupan gizi seimbang, para pemain juga harus mendapatkan suplemen dan vitamin. Kalau tidak, ya, pemain terus ngedrop. Sekarang kami pelatih nggak bisa berbuat banyak. Program yang kita terapkan tidak bisa kita jalankan secara maksimal," ucapnya.

Keenam pemain yang sakit adalah Muhammad Affan Lubis, Moise Dario Maldonado, Rudi Hartono, Rinaldo, Irvan Midin, dan M Irfan. Nama terakhir, yang tumbang duluan, kondisinya kini sudah mulai membaik. "Kemarin aku demam, Mbak. Tapi sekarang sudah mendingan dan tadi pagi sudah ikut latihan," ucapnya.